Mengenal Alat Kontrasepsi Darurat

Alat kontrasepsi darurat dapat berupa AKDR maupun pil baik kombinasi maupun satu jenis hormon. Alat kontrasepsi non hormonal atau yang biasa disebut alat kontrasepsi mekanik yang paling sering digunakan di Indonesia adalah kondom dan AKDR. Selain itu, masih banyak jenis lainnya.
1.      Kondom
Alat kontrasepsi ini merupakan sarung berbahan lateks atau non lateks yang dipasang pada penis selama hubungan seksual. Manfaat lain dari kondom, selain mencegah kehamilan juga dapat mencegah infeksi menular seksual karena menghalangi kontak langsung penis dengan vagina.
Cara kerjanya adalah dengan menghalangi pertemuan sperma dan ovum dengan mengumpulkan cairan ejakulasi di ujung sarung.

Kelebihan
·         Cukup efektif bila digunakan secara rutin.
·         Mencegah infeksi menular seksual.
·         Tidak mengganggu produksi ASI.
·         Tidak memiliki efek sistemik.
·         Murah dan mudah didapat.
Kekurangan
·         Kadang menimbulkan rasa tidak nyaman selama hubungan seksual.
2.      AKDR
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim merupakan alat yang dipasang dalam rahim untuk mencegah terjadinya kehamilan. Cara kerjanya adalah dengan mengganggu pertemuan sperma dan ovum dengan mengubah kekentalan cairan di rahim dan tuba falopi sehingga mengganggu pergerakan sperma dan mencegah implantasi sel telur yang dibuahi.
Kelebihan
·         Efektivitas tinggi hingga 99%.
·         Efektif segera setelah pemasangan.
·         Tahan lama (5 tahun).
·         Tidak ada efek samping hormonal dan tidak mengganggu produksi ASI.
·         Tidak memengaruhi hubungan seksual.
Kekurangan
·         Siklus haid tidak teratur.
·         Haid lama dan banyak.
·         Spotting/ flek.
·         Nyeri haid.
Penggunaan alat kontrasepsi jenis ini pelu dikonsultasikan dengan dokter karena terdapat beberapa kontraindikasi pada keadaan-keadaan kesehatan tertentu.
3.      Kontap
Kontrasepsi mantap atau sterilisasi merupakan bentuk kontrasepsi permanen. Pada pria prosedur ini disebut vasektomi, sedangkan pada wanita adalah tubektomi. Pada dasarnya tindakan keduanya sama, yaitu dengan menyumbat saluran reproduksi baik dengan memotong dan mengikat maupun memasang cincin.
Kelebihan
·         Sangat efektif.
·         Tidak ada perubahan fungsi seksual.
·         Cocok untuk ibu yang bila terjadi kehamilan akan membahayakan nyawanya.
Kekurangan
·         Walaupun kini dapat dilakukan rekanalisasi, namun perlu diperhatikan sifatnya yang permanen.



Related

Kontrasepsi 265808875569369813

Posting Komentar

emo-but-icon

Recent

    Comments

    item