Apa Itu Body Contouring
https://clinic-sehat.blogspot.com/2019/07/apa-itu-body-contouring.html
Baik perempuan maupun laki-laki
pasti mengidamkan tubuh yang ramping dan proporsional, dengan otot tubuh yang
kencang serta tidak ada lemak menggelambir. Namun seringkali tanpa disadari
tubuh mengalami perubahan, membuat bobot tubuh semakin bertambah dan lemak
menumpuk tak terkendali.
dr. Aditya Herwandar Sastrasupena,
SpBP-RE memaparkan, “Setiap manusia pasti mengidam-idamkan tubuh yang ideal.
Semakin majunya teknologi dalam hal kecantikan, maka akan semakin mudah untuk
mendapatkan impian mereka dengan cara yang instan. Salah satunya adalah dengan
tindakan body contouring.”
“Body contouring merupakan
tindakan untuk memperbaiki bentuk tubuh dengan cara mengurangi atau menambah
bagian-bagian tertentu sehingga terlihat lebih proporsional dengan bagian yang
lainnya,” lanjutnya.
Pada prinsipnya, proses plastic
surgery dimulai dengan tahap konsultasi, untuk mengetahui keinginan pasien dan
menyamakan ekspektasi. Kemudian melakukan pengukuran, setelah itu photo
documentation, pra operasi (re-measurement & photo), baru dilanjutkan pada
tahap operasi. Setelah operasi, proses selanjutnya yang dilakukan adalah post
op, pasien datang untuk kontrol, dan tidak hanya sampai disitu pasien juga
sebaiknya tetap melakukan long term follow up.
Ia juga menjelaskan bahwa prosedur
body contouring ini sendiri terbagi atas dua metode utama yaitu invasif dan
non-invasif. Modalitas invasif terdiri dari liposuction dan pembedahan seperti
body lift, breast lift, arm lift, dan thigh lift. Modalitas jenis ini
memberikan hasil instan yang lama atau permanen, tapi membutuhkan perawatan dan
masa pemulihan yang lebih intensif.
Sementara itu pada modalitas non
invasif ada beberapa treatment yang dapat menjadi pilihan seperti
Cryolipolysis, radiofrequency, suction massage, dan high-frequency focused
ultrasound. Berbagai metode ini pada dasarnya bertujuan untuk menghancurkan
sel-sel lemak dalam tubuh. Metode ini tentunya tidak membutuhkan perawatan dan
pemulihan yang lama, tetapi hasilnya tidak lama dan tidak permanen.
Dalam kesempatan yang sama, dr.
Aditya juga menjelaskan syarat menjalani program body contouring sangat
ditentukan oleh pilihan prosedur/treatment yang akan dilakukan. Secara garis
besar, persyaratannya adalah pasien dalam kondisi sehat, fisik maupun psikis.
Untuk program body contouring ini dapat diikuti oleh individu yang sudah
berusia delapan belas tahun ke atas.
Mengingat setiap orang memiliki
kondisi kesehatan dan kebutuhan terapi yang berbeda, disarankan agar prosedur
body contouring dilakukan setelah berkonsultasi dengan para ahli. Tujuannya
tidak lain agar setiap invididu dapat meraih manfaat maksimal dari setiap
perawatan yang dijalani.