Mengenal Gelombang Elektromagnetic Sebagai Alat Terapy
https://clinic-sehat.blogspot.com/2015/04/mengenal-gelombang-elektromagnetic.html
Terapi gelombang magnetik merupakan salah satu metode yang muncul dari penelitian kontemporer untuk mengobati ketidak nyamanan kronik, memberikan inspirasi terhadap tekhnik kesehatan komplementer dimana terapi ini dapat mempengaruhi proses penyembuhan alami pada manusia. Kemajuan dalam bidang ini dapat membantu secara efektif dalam menangani ketidak nyamanan dan keadaan kesehatan umum dari berbagai kondisi.
Selama beberapa tahun terakhir ini, alat magnetik telah dinyatakan mengurangi nyeri dan mempunyai nilai terapeutik terhadap sejumlah kondisi dan penyakit. Medan elektromagnetik bergetar (Pulsed electromagnetic fields) terbukti efektif dalam menangangi fraktur dengan proses penyebuhan yang lama.
Di Jepang dan negara-negara Asia lainnya, kini terapi magnetik dipakai sebagai alat dalam bidang kedokteran. Kedokteran Barat komtemporer menggunakan beberapa bentuk energi magnetik untuk tujuan diagnosis, contohnya Magnetic Resonance Imaging (MRI). Selain untuk tujuan diagnosis juga membantu untuk mempercepat proses penyembuhan. Terapi magnetik di Amerika serikat sekarang ini dapat diterima dikomunitas kedokteran dan menjadi sesuatu yang populer diantara ahli osteopati, physiotherapist dan chiropractor untuk mengobati permasalahan dalam bidang kesehatan diantaranya LBP, artitis dan cedera karena olahraga.
Ada suatu pertanyaan penting yang menanyakan apakah terapi tersebut memiliki efek yang signifikan. Telah banyak pernyataan bahwa terapi dengan medan magnetik efektif, tetapi apakah pernyataan tersebut disertai alasan yang dapat dipercayai.
Terapi magnetik merupakan metode yang aman, non invasif yang menggunakan medan magnet untuk tujuan terapi.
Bumi adalah medan magnet alam. Tubuh manusia juga merupakan suatu medan magnet sebagai akibat dari proses bioelektrik dalam tubuh. Dalam kondisi normal elektron dan ion bekerja seimbang. Bila keseimbangan terganggu, arus dan distribusi dalam sel akan terpengaruh dan hal ini biasanya menjadi akar dari banyak penyakit yang disebabkan oleh gangguan fungsi organ tubuh.